Surakarta, 27 Mei 2025 — Dalam rangka persiapan Tahun ajaran baru, 2025/2026 bidang kurikulum MTs SA Al Islam Jamsaren Surakarta, Juwita Karunia, S.Pd berkonsultasi dan pembinaan ke kantor Pengawas Madrasah Kementerian Agama Kota Surakarta. Dalam pembinaan ini, Ibu Sri Hartati, M.Pd selaku pengawas mendorong serta mengajak penguatan dalam mutu Pendidikan madrasah, khususnya dalam implementasi Pendidikan Perubahan Iklim (PPI) dan ia mengingatkan perubahan besar itu dimulai dari pendidikan dan kebiasaan baik yang diturunkan dari keluarga, dimulai dengan langkah-langkah kecil seperti mengurangi botol plastik sekali pakai seperti yang sudah diterapkan dalam MTs Al Islam Jamsaren sebagai sekolah Adiwiyata.
Dalam pembinaannya, Ibu Sri Hartati, M.Pd menekankan pentingnya peran madrasah dalam menghadapi tantangan global, khususnya krisis iklim yang semakin nyata. “Madrasah bukan hanya tempat menanamkan ilmu agama, tetapi juga pusat pendidikan karakter dan kepedulian lingkungan. Melalui program Pendidikan Perubahan Iklim, siswa diajak memahami realitas perubahan iklim dan dilatih untuk menjadi bagian dari solusi,” ujar beliau.
Lebih lanjut, Ibu Sri Hartati, M.Pd juga mendorong seluruh guru untuk menerapkan pendekatan deep learning dalam proses pembelajaran. Menurutnya, pembelajaran yang bermakna tidak hanya sekadar menghafal materi, tetapi menekankan pada kemampuan siswa untuk memahami, mencari informasi secara mandiri, berpikir kritis, dan menciptakan inovasi. “Anak-anak kita harus disiapkan menjadi pembelajar sejati, yang mampu menelusuri sumber belajar, menghubungkan konsep, dan menghasilkan gagasan orisinal,” tambahnya.
Kunjungan ini ditutup dengan diskusi tentang pengadaan tanaman sekitar sekolah yang bisa dimanfaatkan untuk usaha sekolah. Banyak ide segar yang muncul, termasuk rencana membuat proyek kolaboratif siswa bertema “Madrasah Hijau dan Inovatif” yang akan diluncurkan pada semester mendatang.
Pembinaan oleh Ibu Sri Hartati menjadi suntikan semangat baru bagi madrasah kami, MTs SA Al Islam Jamsaren Surakarta. Semangat untuk bertransformasi, beradaptasi, dan menciptakan perubahan terus digelorakan dalam semangat “Madrasah Hebat Bermartabat.” Serta wujudkan “Madrasah Maju Bermutu Mendunia”.
Pengawas Madrasah Ajak madrasah dalam PPI (Penerapan Pendidikan Perubahan Iklim) kaitanya dengan sekolah adiwiyata di MTs SA Al Islam Jamsaren Surakarta.
Surakarta, 27 Mei 2025 — Dalam rangka persiapan Tahun ajaran baru, 2025/2026 bidang kurikulum MTs SA Al Islam Jamsaren Surakarta, Juwita Karunia, S.Pd berkonsultasi dan pembinaan ke kantor Pengawas Madrasah Kementerian Agama Kota Surakarta. Dalam pembinaan ini, Ibu Sri Hartati, M.Pd selaku pengawas mendorong serta mengajak penguatan dalam mutu Pendidikan madrasah, khususnya dalam implementasi Pendidikan Perubahan Iklim (PPI) dan ia mengingatkan perubahan besar itu dimulai dari pendidikan dan kebiasaan baik yang diturunkan dari keluarga, dimulai dengan langkah-langkah kecil seperti mengurangi botol plastik sekali pakai seperti yang sudah diterapkan dalam MTs Al Islam Jamsaren sebagai sekolah Adiwiyata.
Dalam pembinaannya, Ibu Sri Hartati, M.Pd menekankan pentingnya peran madrasah dalam menghadapi tantangan global, khususnya krisis iklim yang semakin nyata. “Madrasah bukan hanya tempat menanamkan ilmu agama, tetapi juga pusat pendidikan karakter dan kepedulian lingkungan. Melalui program Pendidikan Perubahan Iklim, siswa diajak memahami realitas perubahan iklim dan dilatih untuk menjadi bagian dari solusi,” ujar beliau.
Lebih lanjut, Ibu Sri Hartati, M.Pd juga mendorong seluruh guru untuk menerapkan pendekatan deep learning dalam proses pembelajaran. Menurutnya, pembelajaran yang bermakna tidak hanya sekadar menghafal materi, tetapi menekankan pada kemampuan siswa untuk memahami, mencari informasi secara mandiri, berpikir kritis, dan menciptakan inovasi. “Anak-anak kita harus disiapkan menjadi pembelajar sejati, yang mampu menelusuri sumber belajar, menghubungkan konsep, dan menghasilkan gagasan orisinal,” tambahnya.
Kunjungan ini ditutup dengan diskusi tentang pengadaan tanaman sekitar sekolah yang bisa dimanfaatkan untuk usaha sekolah. Banyak ide segar yang muncul, termasuk rencana membuat proyek kolaboratif siswa bertema “Madrasah Hijau dan Inovatif” yang akan diluncurkan pada semester mendatang.
Pembinaan oleh Ibu Sri Hartati menjadi suntikan semangat baru bagi madrasah kami, MTs SA Al Islam Jamsaren Surakarta. Semangat untuk bertransformasi, beradaptasi, dan menciptakan perubahan terus digelorakan dalam semangat “Madrasah Hebat Bermartabat.” Serta wujudkan “Madrasah Maju Bermutu Mendunia”.
Beri Komentar